Memanfaatkan Limbah Dapur Jadi Karya Seni

limbah dapur seperti sayur mayur biasanya langsung dibuang begitu saja di tempat sampah, padahal bisa dibuat menjadi sebuah karya seni yang menarik. Limbah dapur itu bisa menjadi aneka bentuk yang unik dan indah. Hal itu terungkap dalam workshop compos art yang diadakan di Petungsewu Wildlife Education Center (P-WEC) dengan nara sumber Kristien Yuyliarti pada hari Minggu (2/6/2013). Dalam workshop yang diikuti lebih dari 50 orang dari berbagai kalangan itu peserta diajak memanfaatkan limbah dapur menjadi sebuah karya lukisan dengan berbagai bentuk.

Cara pembuatan karya seni dari limbah dapur itu cukup sederhana, namun membutuhkan ketelitian dan juga jiwa seni. Untuk membuat gambar pemandangan alam pegunungan, bisa dengan menggunakan potongan-potongan sayur yang disusun seperti gunung yang diletakan di atas selembar kertas karton. Setelah tersusun bentuk gunugn tersebut kemudian difoto dan hasilnya bisa dilihat di layar komputer atau bisa juga dicetak.

Beragam karya seni lukisan dari limbah dapur dibuat oleh peserta workshop. Ada peserta yang membuat lukisan seperti ikan dari daun bayam. Ada juga yang membuat karya seni dari sisa-sisa cangkang telur. Qoharudin Ahmad, salah satu pesrta workshop yangmembuat gambar penyu dari sisa potongan sayur mengatakan, "Saya sangat tidak disangka bahwa dari sisa-sisa sayuran ini bisa dibuat beragam gambar yang menakjubkan". Peserta lain yang dari kalangan pelajar juga terlihat sangat antusias mengikuti workshop yang diadakan di P-WEC yang sejuk dan asri itu.